Ambon – Asisten I Setda Maluku Bidang Pemerintahan Samuel E. Huwae mewakili Gubernur Maluku, membuka Hapkido Inonesia untuk memperebutkan Piala Gubernur Maluku I di gedung Dojo Imam, SPN Passo, Sabtu (16/7/2022).

Kejuaraan berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 15 sampai 17 Juli 2022 mendatang.

Hadir dalam acara pembukaan unsur Forkopimda, Ketua Harian KONI Maluku Mustafa Kamal dan Pengurus Hapkido Maluku.

Ketua Harian KONI Maluku Mustafa Kamal.

Gubernur Maluku Murad Ismail dalam sambutannya yang disampaikan Asisten I Samuel Huwae menyampaikan, ucapan terima kasih dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada pengurus Hapkindo Indonesia Maluku yang telah menggagas dan mengatur Hapkido Indonesia Piala Gubernur Cup I sebagai langkah strategi dalam pembinaan dan pengembangan Hapkido di Provinsi Maluku . 

Hapkido, jelas Gubernur, merupakan jenis olahraga seni bela diri dari Korea yang tergolong baru di Indonesia.

Perkembangannya dari waktu ke waktu, kata Gubernur, menunjukkan tren perkembangan signifikan yang ditandai dengan waktu dan jumlah olahraga Hapkido.

Bahkan, lanjut dia, telah terbentuk pengurus provinsi olahraga Hapkido pada lebih dari 30 provinsi di Indonesia.

“Hal yang tentunya sangat membanggakan bagi pengurus provinsi, atlit dan simpatisan olahraga Hapkido Indonesia di Maluku cabang Hapkido telah dipertandingkan secara eksebisi pada PON tahun 2021 di Papua Barat. Dan saat ini diselenggarakan Hapkido Indonesia akan di gelar di Maluku. Ini menunjukan, bahwa geliat dan perkembangan olahraga Hapkido Indonesia telah semakin berkembang di Maluku,” tambahnya. 

Terkait penyelenggaraan ini, Gubernur pun menyampaikan beberapa harapan, dimana dirinya berharap agar pengurus Hapkido Maluku dapat mengembangkan olahraga ini dengan masif di Maluku termasuk mengupayakan dan mewujudkan pembentukan pengurus kabupaten/kota Hapkido Indonesia di kabupaten/kota se-Maluku sehingga olahraga Hapkido semakin dikenal oleh masyatakat luas dan berkembang menjadi olahraga unggulan dari Provinsi Maluku. 

“Saya yakin dan tidak percaya bahwa olahraga Hapkido akan terus berkembang di Maluku, mengingat olahraga ini tidak memerlukan peralatan, biaya maupun venue olahraga yang besar,” katanya.

Gubernur mengajak pemangku kepentingan untuk mendukung sepenuhnya dan bertanggung jawab dalam rangka pembinaan dan pengembangan olahraga Hapkido maupun cabang olahraga lainnya di Maluku melalui komunikasi, koordinasi dan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota dalam rangka membangun dan tanpa menyusun langkah – langkah konstruktif dan komprehensif, dalam pembinaan dan pengembangan olahraga di Maluku.

Ia mengaku, memiliki mimpi besar tentang prestasi olahraga Maluku agar lebih berprestasi dan berkembang, dan atlet-atletnya dapat berkiprah dan mengharumkan nama besar Maluku pada ajang olahraga regional, nasional maupun internasional.

“Oleh karena itu, saya berharap semoga kegiatan Gubernur Hapkido Indonesia piala Piala I dapat berjalan dengan baik, serta menjadi wadah untuk memperkenalkan olahraga bagi masyarakat Maluku sekaligus ajang untuk menemukan atlet-atlet Hapkido potensial,” lanjutnya.

Selain itu, semangat ini dapat dijadikan sebagai wahana untuk membangun silaturahmi, memupuk dan mempererat solidaritas serta interaksi sosial antar masyarakat, yang tentunya akan meningkatkan persatuan dan masyarakat di Maluku,” katanya. 

Usai upacara pembukaan, berlangsung juga pemberian medali kepada pemenang oleh Asisten I Setda Maluku Samuel E. Huwae dan Ketua Harian KONI Maluku Mustafa Kamal. (dm2)

 

Bagikan: