Ambon – Penjabat Walikota Ambon Bodewin M. Wattimena bertindak sebagai inspektur upacara pada upacara memperingati Hari Lahir Pancasila.

Karena hujan deras yang mengguyur Kota Ambon sejak semalam hingga pagi hari, pelaksanaan upacara kali ini harus terpaksa dilaksanakan di Unit Layanan Administrasi (ULA) kantor Walikota Ambon, Kamis (1/6/2023).

Walikota Ambon dalam arahannya mengatakan, Hari Lahir Pancasila merupakan hari yang sangat bersejarah. Bung Karno proklamator kemerdekaan merenungkan dan merumuskan pancasila yang kemudian disahkan sebagai dasar negara serta menjadikan sebagai lambang dari bangsa dan negara Indonesia.

Foto: Facebook/Tabea Amq

“Oleh karena itu, saya mengajak seluruh anak bangsa khususnya di Kota Ambon untuk bersama-sama membumikan pancasila dan mensosialisasikan nilai-nilai luhur pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ungkap Wattimena.

Dikatakan, pancasila bukan hanya mempersatukan semua suku dan ras, namun pancasila juga telah menjadi bintang penuntun, ketika bangsa mengahadapi tantangan dan ujian.

“Hal ini sudah dibuktikan berkali-kali dalam perjalanan sejarah bangsa, bahwa bangsa dapat berdiri kokok dan menjadi negara yang kuat karena semua telah sepakat melandasi pancasila,” ujarnya.

Menurutnya, ditengah radikalisme dan fundamentalisme pancasila telah teruji menjadi mata air kebangsaan. Oleh sebab itu, dengan nilai pancasila terus menghidupi segenap warga bangsa Indonesia. Nilai-nilai pancasila saat ini dapat bergotong royong dalam memberikan pertumbuhan.

“Dengan membentuk nilai-nilai pancasila sebagai warga bangsa kita harus sama-sama bergotong royong membangun peradaban bersama dalam damai. Oleh karena itu, ASN pemkot harus bisa saling gotong royong dalam membangun Kota Ambon yang kita cintai ini,” kata dia

Selain itu, Pancasila mesti diwarisi oleh generasi baru Indonesia, generasi yang terpapar dengan kemajuan teknologi dan informasi dan jangan lupa pada akar budaya dan ideologi pancasila. (dm2)

Bagikan: