Ambon – Isu perombakan birokrasi di tubuh Pemkot Ambon dalam waktu dekat menyeruak. Belum lagi, DPRD Kota Ambon telah memberi laporan kepada sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang layak dievaluasi atau diganti.

Penjabat Walikota Ambon Bodewin M. Wattimena mengatakan, konsolidasi internal yang berujung pada penataan birokrasi merupakan 11 kebijakan prioritasnya yang utama. Sehingga sampai saat ini, dirinya terus melakukan evaluasi selama dua bulan lebih.

“Saya telah menyurati Kementerian Dalam Negeri untuk meminta ijin untuk melakukan penataan birokrasi,” kata Bodewin di Balai Kota Ambon, Selasa (2/8/2022)

Ia menjelaskan telah melakukan evaluasi bersama pimpinan OPD dan sudah mendapatkan hasil, maka perombakan birokrasi sebenarnya tinggal menunggu waktu saja.

“Mungkin saya akan lakukan rolling pejabat OPD,” tegas orang nomor satu di Pemkot Ambon itu.

Dirinya tidak ragu sedikit pun dengan kualitas dan kapasitas dari birokrasi Pemkot Ambon. Tetapi menurutnya, mungkin saja ada pimpinan OPD yang salah ditempatkan.

“Ada yang kompeten di bidang itu, tapi ditempatkan di bidang lain. Itu yang nanti kita lakukan pembenahan,” bebernya.

Menurutnya, proses pergantian itu akan dilakukan. Tidak mungkin tidak. Bukan soal desakan dari pihak manapun, tetapi memang ini sudah jadi kebijakan prioritas utama.

“Pasti akan saya lakukan, tidak mungkin tidak. Karena saya juga butuh ASN yang berkomitmen minimal mensukseskan 11 program kebijakan prioritas yang saya telah tetapkan,” jelasnya.

Selain itu, kata dia, soal meningkatkan PAD dan pelayanan publik jadi salah satu alasan hal itu harus dilakukan.

“Jadi OPD-OPD atau di kecamatan yang tidak melakukan fungsi pelayanan publik dengan baik kenapa harus kita biarkan, kita ganti. Itu pasti akan saya lakukan pada waktunya. Hanya menunggu timing,” ujarnya.

Namun, ketika disinggung nama kepala dinas Indag Sirjhon Slarmanat dan kepala dinas Perhubungan Robert Sapulette masuk bursa bakal “di reshuffle” karena dianggap tak mampu mendongkrak PAD, Bodewin menepis hal itu.

“Saya belum masuk ke siapa yang akan dirolling, tidak ada. Semua masih punya peluang sama untuk mau bekerjasama dengan saya memajukan Kota Ambon,”

Dirinya mengajak semua pihak terutama OPD untuk mensukseskan kebijakannya dalam peningkatan PAD.

“Tentu bukan saja sistem yang saya perbaiki, tapi mungkin saja orang-orangnya juga,” kunci Bodewin. (dm2)

Bagikan: