Ambon – Serikat Mahasiswa Muslim Indonesia (SMMI) Wilayah Maluku mendesak Penjabat Walikota Ambon Bodewin M. Wattimena mencopot Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan (DLHP) Kota Ambon, Alfredo Jansen Hehamahua.

SMMI menilai, selaku Alfredo Hehamahua miskin ide atau gagasan dalam penanganan sampah di Kota Ambon.

Program Ambon Bersih yang gaungkan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon selama ini merupakan realita yang tidak sesuai apa yang dikumandangkan Pemkot Ambon.

“Masih banyak sampah yang berserakan di kota Ambon yang tidak mampu ditangani oleh Pemkot Ambon dalam hal ini DLHP Kota Ambon,” ujar Rizki Rumadan, salah satu koordinator SMMI kepada wartawan seusai melakukan aksi di Balai Kota Ambon, Senin (13/2/2023).

“Bagi kami, penghargaan itu merupakan suatu kekurangan besar yang tidak sesuai dengan realitas yang terjadi di kota Ambon,” tegasnya.

Kata dia, bicara soal lingkungan hidup, tentunya bukan saja soal sampah yang menjadi problematika kita saja dari dulu sampai saat ini. Tetapi masih banyak persoalan-persoalan lain yang tentunya dapat mengganggu dan ini merupakan tanggung jawab dari pimpinan Pemkot Ambon untuk mengevaluasi kepala DLHP Kota Ambon,” ujar Rumadan.

Selain itu, Rumadan menyingung tumpukan sampah di pantai Rumah Tiga yang sampai saat ini tidak ditangani DLHP Kota Ambon.

Karena itu, ketika Pemkot berbicara Ambon Kota bersih, dari sisi mana. Pihaknya sebagai warga kota juga tentu harus hidup dalam lingkungan yang bersih dalam suasana yang baik. Tetapi proses penanganan kebersihannya tidak ditangani dengan baik.

“Ini merupakan pekerjaan besar bagi Penjabat Walikota Ambon dan juga DLHP Kota Ambon. Oleh karena itu, kehadiran kita disini adalah untuk mendesak Penjabat Walikota Ambon segera mengevaluasi Kepala DLHP Kota Ambon.

Kalau sudah tidak bisa lagi langsung dicopot saja,” tegasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas LHP Kota Ambon Alfredo J. Hehamahua mengatakan, dirinya berterima kasih kepada para mahasiswa yang sudah melakukan unjuk rasa terkait persoalan penanganan sampah.

β€œItu artinya adik-adik mahasiswa peduli dengan pembangunan di Kota Ambon. Saya ucapkan terima kasih atas kritikan, tentu saja akan jadi bahan evaluasi bagi kami,” kata Hehamahua.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan (DLHP) Kota Ambon, Alfredo Jansen Hehamahua.

Dia menjelaskan, bahwa sesuai 11 kebijakan prioritas Penjabat Walikota Ambon Bodewin M. Wattimena poin ke 9 yakni mewujudkan Ambon Bersih, bukanlah pekerjaan mudah. Butuh kerja bersama dan partisipasi semua pihak.

Karenanya, ia mengajak semua pihak untuk membantu Pemkot Ambon dalam upaya penanganan sampah di Kota Ambon dengan kesadaran terhadap kebersihan. (dm2)

Bagikan: