Masohi – Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah di bawah kepemimpinan Pj Bupati Rakib Sahubawa berhasil menekan inflasi di bulan Mei sebesar 1,01% YoY (Year on Year).
Hal itu disampaikan Pj Gubernur Maluku Sadali Ie dalam Rapat Pengendalian Inflasi pada Rabu, 5 Juni 2024 di Lantai 6 Kantor Gubernur Maluku sabagai tindak lanjut rakor virtual bersama Sekjen Kemendagri sehari sebelumnya.
“Saya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Kabupaten Maluku Tengah, karena sekalipun baru masuk daerah IHK, mampu mengambil langkah-langkah yang cukup strategis dalam penanganan inflasi,” kata Pj. Gubernur.
Rapat kali ini dihadiri antara lain, Plh. Sekda Maluku, Ketua Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGPP) Maluku, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku, Kepala BPS Maluku, Pimpinan Lembaga Vertikal, BUMN/BUMD, serta Pimpinan OPD Provinsi Maluku, serta pemerintah kabupaten kota secara virtual.
Pj. Gubernur dalam arahannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada pemerintah kabupaten kota dan pihak-pihak terkait atas kerjasama dalam mengendalikan inflasi.
“Ini menunjukkan kepedulian bersama dalam penanganan inflasi untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok yang bermuara pada pertumbuhan ekonomi,” ungkap Sadali.
Diungkapkan, pada Mei 2024, Pemkab Malteng sukses menekan inflasi sebesar 1,01% YoY, sedangkan Kota Tual dan Kota Ambon, masih bergerak di angka 3,70% dan 4,61% yang memicu kenaikan inflasi di tingkat Provinsi. (dm1)
